Jakarta – Sejumlah ahli seismik yang dipimpin oleh ilmuwan terkenal John McCloskey menulis artikel untuk majalah jurnal “Nature Geoscience”. Dalam artikel tersebut dia memperingatkan bahwa di lepas pantai pulau Sumatra Indonesia, serta kota Padang akan terjadi gempa bumi dasyat yang memicu tsunami besar.Kerusakan yang diakibatkan gempa dan tsunami dapat menyebabkan korban tragis yang cukup besar seperti yang terjadi pada tsunami 2004 di Asia Selatan.
Tim ini secara akurat telah memprediksi gempa bumi tahun 2005 di Sumatera. Dan ilmuwan dari Texas University di Amerika juga memperingatkan bahwa tekanan pada patahan lempengan Haiti semakin meningkat, negara-negara tetangga yang terbawa oleh patahan lempengan, perlu mempersiapkan diri dalam menghadapi gempa bumi dasyat yang akan melanda.
Berita dari BBC mengatakan, sejak terjadi tsunami Samudera Hindia pada tahun 2004, Guru Besar McCrosky dari University of Ulster di Irlandia Utara, memimpin sebuah tim mulai melakukan analisis penelitian gempa. Tim ini secara akurat telah meramalkan gempa bumi di Sumatra pada 2005.
Setelah gempa bumi Haiti, dia menunjukkan bahwa masyarakat internasional tidak mempunyai program seismik, itu adalah sesuatu yang “memalukan”. Dia mengatakan pemerintah seharusnya terlebih dahulu melakukan pencegahan sebelum gempa, daripada penyelamatan setelah terjadi. Setiap negara akan mempersiapkan diri terlebih dahulu sebelum perang, sangat sedikit masyarakat internasional yang memikirkan orang miskin dalam bencana.
Gempa bumi lebih 8,5 di lepas pantai Indonesia tak terelakkan
Para peneliti menyatakan bahwa penyebab ancaman adalah selama 200 tahun, tekanan pada salah bagian palung Sunda (Sunda Trench) meningkat terus. Palung Sunda sejajar dengan Pantai Barat Pulau Sumatera, merupakan salah satu zona seismik yang paling terkenal di dunia.
Dalam artikel itu para peneliti tidak menyangkal bahwa bagian Mentawai (Mentawai patch) “telah dekat dengan titik kritis”, dan menyatakan bahwa gempa bumi tidak dapat dihindari. Bagian ini di Indonesia dikenal dengan Kepulauan Mentawai. Read More…
Komentar Anda Disini :